Hidayatullah.com– Pihak kejaksaan Prancis, hari Senin (27/2/2023), membuka investigasi atas dugaan pemerkosaan yang dilakukan oleh bintang sepakbola Paris Saint-Germain asal Maroko Achraf Hakimi, kata sebuah sumber yang dekat dengan kasus itu.
Seorang perempuan berusia 23 tahun menuduh jawara sepakbola Maroko berusia 24 tahun itu memperkosa dirinya saat berada di rumah Hakimi yang terletak di pinggiran kota Paris pada 25 Februari.
Menurut sumber tersebut, mengkonfirmasi sebuah artikel yang dimuat di koran Le Parisien, perempuan itu melaporkan kasusnya ke kantor polisi pada hari Ahad (26/2/2023) tetapi dia tidak ingin mengajukan gugatan, dan hanya membuat pernyataan bahwa dirinya sudah diperkosa.
Tindakan membuka penyelidikan atas kasus ini merupakan inisiatif aparat sendiri.
Laporan Le Parisien menyebut Hakimi mulai berkomunikasi dengan wanita itu pada 16 Januari lewat Instagram.
Baca Juga
Pesepakbola itu diguga kemudian mengundang wanita itu ke rumahnya di Boulogne pada hari Sabtu (25/2/2023), memesan Uber untuk mengantarkan wanita itu.
Wanita tersebut mengklaim, setibanya dia di rumah Hakimi, bintang sepakbola itu langsung menciumnya dan menggerayangi tubuhnya sebelum kemudian memaksakan kehendaknya.
Istri Hakimi – aktris Hiba Abouk – sedang berlibur di Dunai bersama dua putra mereka yang masih kecil-kecil.
Kantor kejaksaan di Nanterre yang menangani kasus itu menolak untuk memberikan komentar, lapor AFP. Namun, pihak kejaksaan kepada AFP menyampaikan kekecewaannya karena informasi yang sudah terlanjur dibocorkan ke publik lewat media akan mengganggu “proses “investigasi oleh aparat untuk menemukan kebenaran”.
Achraf Hakimi merupakan bagian dari tim nasional Maroko. Tendangan Achraf Hakimi membuat Maroko unggul 3-0 atas Spanyol
dan mengantarkan negaranya berjaya di posisi keempat di Piala Dunia 2022, pencapaian tertinggi yang pernah diraih sebuah negara Afrika sepanjang sejarah persepakbolaan dunia.
Pada Senin malam kemarin, Hakimi dianugerahi penghargaan FIFA Best untuk kategori FIFPro men’s world team of the year.
Di panggung untuk menerima penghargaan tersebut, dia berdiri bersama pemenang lainnya yang juga teman akrab dan satu timnya di PSG, Kylian Mbappe.*
