Hidayatullah.com—Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Joko Agus Setyono mengimbau warga agar jalan kaki guna menurunkan polusi udara. Himbauan gemar berjalan kaki disampaikan Joko sebagai upaya untuk menekan polusi udara.
Hal itu dituangkan dalam Instruksi Sekda DKI Jakarta Nomor 66 Tahun 2023 tentang Upaya Percepatan Penurunan Tingkat Pencemaran Udara yang diteken pada 4 September 2023.
Joko meminta seluruh wali kota hingga lurah di DKI Jakarta melakukan dan mengimbau masyarakat untuk turut serta melakukan upaya percepatan penurunan tingkat pencemaran udara salah satunya dengan berjalan kaki. “Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat serta gemar berjalan kaki,” demikian bunyi Instruksi Sekda DKI Jakarta tersebut.
Anggota DPRD DKI Yuke Yurike menyepakati usulan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono untuk menjadikan berjalan kaki sebagai solusi polusi udara di Ibu Kota.
“Kalau Sekda usul seperti itu mungkin harusnya dimulai dari dirinya dan ASN di lingkungan Pemprov DKI, saya yakin hal ini akan diikuti oleh warga Jakarta,” kata Yuke saat dikonfirmasi di Jakarta.
Baca Juga
Yuke menuturkan adanya saran jalan kaki tentu harus disesuaikan dengan jarak tempuh lantaran jika jarak terbilang jauh, maka tentunya tak terhitung sebagai solusi. Dia menjelaskan maksud saran dari Sekda DKI yakni dalam artian berjalan kaki saat menuju halte terdekat yang masih bisa dijangkau tanpa kendaraan bermotor.
“Kalau jalan ke tujuan-tujuan yang masih bisa dicapai dengan berjalan kaki ya mari budayakan itu, mungkin ini yang dimaksud oleh Sekda DKI,” tuturnya.
Sementara, anggota DPRD lainnya, Gembong Warsono juga setuju jika Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono maupun Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Joko Agus Setyono menjadi teladan bagi seluruh warga DKI Jakarta.
“Kan warga itu perlu diberikan contoh, saya kira akan jauh lebih dahsyat, misalkan hari-hari tertentu pak Sekda naik TransJakarta,” ujar Gembong.
Berbeda dengan pendapat warga masyarakat. Mereka menanggapi usulan Joko Agus Setyono beragam.
“Bapak juga jalan kaki ya,” tulis pemilik akun IG @hutabarat_febrina menanggapi berita unggahan @pandemictalks.
Pejabat kalau kasih statement itu pernah dipikir ga ya? Atau selama ini tatat tetot, makanya asbun semua tulis @andriancedric.
“Rakyatnya jalan kaki, pejabat nya naik mobil pake iring2an,” tulis 🔥🔥🔥 @m4moku.
“Coba yg ngomong ini disuruh jalan kaki dulu setiap mau ke kantor dari rumahnya, contohin dulu aja gak usah nyuruh orang lain dulu. Kl bapak itu bisa, dan konsisten baru deh ngomong nyuruh2 orang lain 🤔, “ tulis @iindjamal.*
