Hidayatullah.com—Adam Martunus Herman (20) (20 tahun – warga Kapalo Koto) Salah seorang pengunjung warung internet di Jorong Batu nan Limo kenagarian Koto Tangah Simalanggang, kecamatan Payakumbuh, kabupaten Lima Puluh Kota, meninggal usai dilempar IH alias Ipan yang diduga sedang mabuk lem. Adam sempat menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Payakumbuh.
Korban yang bersekolah di sebuah SMK di Kota Payakumbuh tewas setelah dilempar batu oleh IH (23 tahun – warga Jorong Simalanggang) pada Sabtu 8 April 2023 sekitar pukul 02.47 dinihari didepan sebuah warung internet (Warnet) di simpang Ampang Gadang Jorong Batu nan Limo.
Menurut sumbarkita.id, peristiwa itu terjadi di depan sebuah warnet di kawasan Simpang Ampang Gadang Jorong Batu Nan Limo Nagari Simalanggang, Sabtu (8/4/2023) dini hari sekira pukul 02.45 WIB.
Informasi yang diterima menyebutkan, pelaku melempar batu karena tak terima ditegur oleh pemuda setempat. Namun lemparan tersebut mengenai kepala korban yang saat itu baru datang di warnet.
Korban yang bersimbah darah dilarikan ke RSI Ibnu Sina Payakumbuh. Kemudian dirujuk di RSUP M Djamil Padang. Malangnya, korban meninggal dunia Minggu (9/4/2023) sekira pukul 09.00 WIB.
Baca Juga
Kasat Reskrim Polres Payakumbuh, Iptu Alva Zakya Akbar membenarkan pelaku telah ditangkap di rumahnya Sabtu (8/4/2023) sekitar pukul 18.00 WIB. “Iya, kita melakukan penangkapan terhadap seorang pelaku yang melakukan dugaan tindak pidana yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang atau korban. Pelaku kita amankan di rumahnya, Selain itu kita juga amankan barang bukti batu yang diduga digunakan,” sebut Kasat Reskrim Polres Payakumbuh, IPTU. Alva Zakya Akbar.
IPTU. Alva juga menambahkan, pelaku yang sudah ditetapkan jadi tersangka itu berhasil ditangkap tanpa perlawanan. Usai ditangkap ia langsung dibawa ke Mapolres Payakumbuh untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kasat menjelaskan, peristiwa berawal saat tersangka IH yang diduga menghisap lem ditegur oleh sejumlah pemuda pengunjung warnet. Tak terima ditegur tersangka kemudian pergi.
”Namun tersangka kembali lagi ke warnet, kemudian melempar batu hingga mengenai kepala korban yang baru datang,” terang Iptu Alva.*
