Hidayatullah.com—Sebanyak 80 orang warga Suku Togutil di Hutan Halmahera, Maluku Utara (Malut) melakukan upacara bendera memperingati hari Kemerdekaan RI ke-78.
Upacara bendera yang dilakukan pada hari Kamis, 17 Agustus 2023, dilaksanakan berkat bimbingan dai pedalaman binaan Baitul Mal Hidayatullah (BMH). Lokasi upacara dilaksanakan di belakang desa Woda Kec. Oba Kabupaten Tidore Kepulauan, Maluku Utara.
“Peringatan HUT RI bersama suku pedalaman Halmahera ini merupakan inisiasi program BMH dan DPW Maluku Utara terhadap pembinaan Suku Togutil yang ada di pedalaman Halmahera,” ujar Ustad Nurhadi, dai Hidayatullah yang dikenal pembina mualaf Suku Togutil.
“Mereka (Suku Togutil, red) tidak hanya dibina belajar menulis tetapi juga dibina untuk cinta NKRI dan punya semangatz nasionalisme,” tambah Nurhadi.
Hadir dalam upacara HUT RI ini adalah Babinsa Desa Woda, Habibi, selaku pembina upacara dan masyarakat sekitar di desa Woda. Sementara Suku Togutil yang hadir datang hutan dengan berjalan kaki ke lokasi bersama anak-anaknya untuk mengikuti peringatan HUT RI tahun ini.
“Dengan diadakannya kegiatan upacara peringatan HUT RI Ke-78, berharap Suku Togutil ini bertambah jiwa semangat nasionalisme dan bisa menjadi benteng pertahanan NKRI,” ujar Nurhadi.
Selain Upacara Bendera 17 Agustus ini, kegiatan juga diisi dengan lomba-lomba semarak HUT RI ke-78. Di antaranya ada lomba panjat pinang, ada lomba tarik tambang, ada lomba lempar tombak dan lomba-lomba kecil untuk anak-anaknya.
“Upacara tahun ini lebih ramai dan seru, karena ada lomba-lombanya yang bikin tertawa riang orang-orang suku yang hadir dalam acara ini,” ujar Lepa (45), salah satu tetua orang Suku Togutil.
Pak Habibi, Babinsa Desa Woda memberikan apresiasi kepada BMH dan DPW Maluku Utara atas kegiatan ini dan berharap kegiatan ini terus berlanjut untuk pembinaan terhadap suku terasing ini karena minim perhatian dari berbagai pihak.
Akhirnya semoga ke depan pembinaan terhadap orang suku ini perlu perhatian dari berbagi pihak, karena orang suku yang kita bina ini ingin sekali punya rumah layak untuk mereka.*/NH
