Hidayatullah.com– DPR RI yang turut berpartisipasi dalam Sidang Executive Council Pertama Perkumpulan Parlemen Asia (Asian Parliamentary Assembly/APA) di Phnom Penh, Kamboja, pada Senin hingga Selasa (02-03/10/2017) kemarin, mengajukan Formula 4+1 dalam penyelesaian krisis Rohingya.
Ketua Delegasi DPR RI, Rofi Munawar, menyampaikan, pertemuan APA di Kamboja kali ini sangat strategis, terutama untuk menyampaikan posisi Indonesia terhadap isu-isu yang tengah terjadi di Asia seperti isu Rohingnya.
Adapun terkait Formula 4+1 itu, ia menjelaskan, pertama adalah mengembalikan stabilitas dan keamanan. Kedua, menahan diri secara maksimal dan tidak menggunakan kekerasan.
“Ketiga, perlindungan kepada semua orang yang berada di Rakhine State, tanpa memandang suku dan agama,” ujarnya dalam keterangan tertulis, kemarin.
Keempat, lanjut Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, pentingnya segera di@buka akses untuk bantuan kemanusiaan.
Baca: DPR RI Dorong Parlemen Asia Dukung Penyelesaian Krisis Kemanusiaan Rohingya
Sedangkan satu elemen lainnya, adalah pentingnya agar rekomendasi Laporan Komisi Penasihat untuk Rakhine yang dipimpin oleh Kofi Annan dapat segera diimplementasikan.
Sidang itu membahas 24 draf resolusi yang menyoroti berbagai isu-isu yang menjadi perhatian bersama anggota APA.*
