Hidayatullah.com– Menjelang malam pergantian tahun baru, seringkali anak-anak muda menyalahgunakan waktunya untuk mengerjakan suatu kegiatan yang tidak bermanfaat. Bahkan tak sedikit yang menghabiskan malam pergantian tahun baru untuk berbuat maskiat seperti pesta minum minuman keras hingga melakukan hubungan seks bebas.
Selain itu, di penghujung akhir tahun juga biasa dimanfaatkan kelompok yang tak bertanggung jawab, dengan menebar isu terorisme dan anarkisme di tengah masyarakat. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diharapakan seperti itu tentu perlu diambil langkah antisipasi.
Sebagaimana disampaikan Walikota Bogor Bima Arya, untuk mengantisipasi segala sesuatu yang tidak diharapkan di Kota Bogor baik jelang Natal dan malam pergantian tahun baru, maka pihak Pemkot Bogor bekerjasama dengan Muspida untuk melakukan pemantauan.
“Kita sudah berkoordinasi dengan Muspida untuk terus memantau dan tidak saja di tempat-tempat hiburan tetapi juga di perumahan,” kata Bima kepada hidayatullah.com di Gedung Pusat Pengembangan Islam Bogor (PPIB) Kota Bogor, belum lama ini.
Bima menjelaskan pemantauan juga dilakukan di perumahan dalam rangka untuk antisipasi adanya gangguan keamanan atau suatu hal yang bisa mengancam stabilitas keamanan seperti teror dan sebagainya.
“Perumahan ini kita pantau karena ada laporan terkait potensi gangguan keamanan, mungkin juga ada radikalisme atau bahkan bibit pelaku yang bisa mengancam stabilitas,” ungkap Bima.
Jadi, dikatakan Bima, langkah antisipasi itu dilakukan dengan pemantauan menjelang dua momen yang sangat penting untuk dilakukan penjagaan yaitu menjelang perayaan Natal maupun Tahun Baru 2016 nanti.
“Muspida pasti akan terus standby untuk memonitor itu,” tutup Bima.*
