Hidayatullah.com-Situs berita harian Mesir, Al Mesryoon (28/4) melansir bahwa Dubes Iran untuk Mesir, Mujtaba Amani telah meminta maaf kepada Syeikh Al Azhar. Langkah itu merespon pernyataan pedas seorang tokoh Syi’ah yang ditujukan kepada Syeikh Al Azhar, setelah beliau mengatakan bahwa Al Azhar akan melakukan perlawanan terhadap upaya penyebaran ajaran Syi’ah. Beliau juga tidak menyetujui penyebaran Syi’ah di masyarakat Sunni.
Sebelumnya, salah satu tokoh Syi’ah, yang menjadi imam shalat Jumat di Qum Hasyim Busyahri menyatakan bahwa Syeikh Al Azhar telah menebar benih fitnah. Pernyataan itu terucap setelah Busyari tampil dalam acara talk show yang bertajuk “Wajih As Shahafah” di channel Al Arabiya, pada Jumat sore (2/4) lalu.
Busyahri juga menegaskan bahwa pernyataan Syeikh Al Azhar, merupakan “surat perasaan” dan fanatisme yang tidak bisa menyelesaikan masalah yang ada di masyarakat Muslim.
Disamping meminta maaf, Amani datang ke Masyikhah –kantor di mana Syeikh Al Azhar menjalankan tugasnya– untuk memohon beberapa bentuk kerja sama, diantaranya adalah pendirian cabang Al Azhar di Iran. Merespon hal itu, Syeikh Al Azhar, Dr Ahmad Thayyib berjanji akan memikirkan beberapa tawaran tersebut. [tho/msr/hidayatullah.com]
