Hidayatullah.com—Mesir membuka pintu perbatasannya denga Jalur Gaza hari Kamis (19/7/2014) untuk menerima orang-orang Palestina yang terluka menyusul meningkatnya serangan Zionis Yahudi ke daerah pesisir itu, kata para pejabat Mesir dan Palestina.
Menurut pernyataan dari Kedutaan Palestina di Mesir, otoritas Mesir membuka pintu perbatasan terutama untuk rakyat Palestina yang terluka agar dapat dirawat di rumah-rumah sakit di Mesir.
Rumah-rumah sakit di Sinai, yang berbatasan dengan Palestina dan Israel, telah disiagakan untuk menerima orang-orang Palestina kata gubernur provinsi itu dikutip kantor berita resmi MENA.
Bangsal-bangsal rumah sakit di Al-Arish utara Sinai dipersiapkan untuk menerima pasien dari Palestina, dengan tenaga medis sukarela bekerja lembur, kata Dubes Mesir Wael Nasr Al-Din di Palestina. Tim dari Kementerian Kesehatan Mesir sudah menuju perbatasan untuk menerima pasien angkatan pertama dari Palestina. Kasus-kasus serius akan ditangani oleh rumah sakit di Kairo.*
