Hidayatullah.com—Musabaqah Hafalan Al-Qur’an dan Hadits (MHQH) ke-5 kembali dilaksanakan tahun ini. Acara yang digelar di Aula Sakinah, Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK), Jakarta, dihadiri oleh 81 peserta dari 13 negara se-Asia Pasifik.
Kompetisi yang sepenuhnya disponsori oleh Pangeran Arab Saudi, Sultan Bin Abdul Aziz ini, diselenggarakan sejak 11-14 Februari 2014.
Ghufran Harun, Staf Atase Agama Kedubes Arab Saudi mengatakan, sebetulnya kompetisi ini secara resmi terjadwal dimulai tanggal 12 Februari.
“Tapi kami menyesuaikan Syeikh saja. Hari ini, Syeikh tiba-tiba ingin mencicil perlombaan supaya ujian bisa lebih detil,”tutur pria asal Indonesia ini.
Syeikh Abdul Muksin bin Muhammad al Qasim dan Syeikh Abdullah al Jarullah merupakan dua penguji dalam MHQH ke-5.
Ada beberapa delegasi yang tiba di Jakarta pada Senin pagi seperti delegasi dari Thailand dan Australia.
Meski banyak dihadiri delegasi asing, jumlah peserta terbanyak berasal dari Indonesia, 22 orang, disusul delegasi dari Thailand sebanyak 15 orang. Tajikistan, negara pecahan Uni Soviet mengirimkan tiga peserta setelah sempat vakum beberapa tahun dari perlombaan sebelumnya.
Mereka mengikuti perlombaan setelah shalat Ashar. Walaupun perlombaan dilanjutkan sampai masuk waktu shalat Isya, penampilan para peserta tetap prima.
Pada penutupan acara nanti, terjadwal acara ramah tamah peserta dengan Presiden RI, Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Sobah Surur Muhammad Syamsi, Ketua Panitia MHQH, mengatakan peserta tahun ini menampakkan wajah-wajah baru.
Menurutnya, peserta usia termuda, 14 tahun. Selain pembatasan umur maksimal 30 tahun, salah satu syarat lainnya adalah belum memiliki prestasi internasional. Menurut pria yang sudah tiga tahun terakhir ini menjadi Ketua Panitia, hal itu sengaja dilakukan untuk regenerasi.
Menurutnya, ada lima kategori perlombaan tahun ini: Empat kategori hapalan Quran dan satu hapalan Hadits. Empat kategori hapalan Quran terdiri dari hapalan Quran 30 Juz, 20 Juz, dan 15 Juz serta 10 Juz.
Ada tiga pemenang yang terpilih dari masing-masing kategori. Kelimabelas pemenang tersebut akan diganjar ibadah haji bebas tanggungan biaya.
Selain ber-haji gratis, para pemenang juga mendapatkan hadiah uang. Sebagai gambaran, pemenang pertama untuk kategori hapalan 30 Juz, akan memperoleh uang 16 ribu Real (setara Rp.48 Juta). Jumlah itu tertinggi di antara kategori perlombaan lainnya.*
