Hidayatullah.com– Rumah salah seorang dai dan agen majalah Suara Hidayatullah di kawasan Teritip, Balikpapan, Kalimantan Timur, ludes terbakar dilalap api.
Sumber api diduga berasal dari penggunaan obat nyamuk yang mengenai kasur springbed, malam itu, Sabtu (22/06/2019) dinihari tepatnya sekitar pukul 00.00 WITA.
“Semua sudah tertidur lelap. Tiba-tiba api sudah membesar dan mulai menjilat dinding kamar yang terbuat dari kayu triplek,” ucap Farid memberi keterangan kepada hidayatullah.com.
Saat terjaga, Farid mengaku, bersama keluarga, sempat berusaha memadamkan api. Namun api justru kian membesar. “Saya putuskan, selamatkan diri saja. Semua anak-anak dibangunkan dan lari keluar,” lanjutnya.
Selain panik, sumber kobaran api di kamar depan menjadi alasan Farid memilih menyelamatkan diri saja. Tak peduli lagi dengan barang-barang berharga yang masih tertinggal di dalam rumah panggung kayu tersebut.
Baca Juga
“Soalnya api di kamar depan. Paling dekat dengan pintu. Khawatir tidak bisa keluar lagi,” ujarnya. “Apalagi api sudah sampai atap. Asap penuh.”
Para tetangga dan warga sekitar yang berdatangan tampak hanya bisa menyaksikan dari dekat saja. Meski siap dengan berbagai peralatan, tapi api terlanjur mengamuk.
“Warga cuma bisa menonton saja. Apinya sudah besar,” cerita Mursyid, warga yang tinggal di sekitar lokasi kebakaran.
Kini Farid hanya bisa belajar mengambil hikmah kesabaran. Malam itu ia didapati warga hanya memakai kaos singlet (baju dalam) dan sarung saja. Tak ada yang tersisa kecuali yang di badan saja.
Meski sedih, Farid mengaku tetap bersyukur karena seluruh keluarga masih diselamatkan Allah semua.
“Iya syukur istri dan anak-anak masih diselamatkan oleh Allah. Tak ada firasat apa-apa sebelumnya,”
Sehari-hari, di sela kesibukan berdakwah, M Farid adalah agen majalah Suara Hidayatulllah ke seluruh daerah se-Kalimantan Timur. Sementara ini, bersama keluarga, menumpang di rumah tetangga.
“Iya sedih tapi abi melarang saya menangis,” ucap Islam, putra pertama Farid mewakil adik-adiknya. Rumah tersebut berada di kompleks Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak.*
