Hidayatullah.com– Muktamar V Pimpinan Pusat Persaudaraan Muslimah (PP Salimah) menetapkan Ir Etty Praktiknyowati sebagai Ketua Umum ormas perempuan itu untuk periode 2020-2025. Muktamar V ini digelar sejak Jumat hingga Ahad (08/03/2020) di Hotel Millennium, Jakarta.
Pada pemilihan dalam Muktamar tersebut, Sabtu (07/03/2020), juga ditetapkan Sinta Santi Usmandin Lc sebagai Ketua I dan Reny Anggrayni ST sebagai Ketua II.
Adapun visi organisasi Salimah yang ditetapkan yaitu ‘Menjadi Ormas Pelopor dalam Meningkatkan Kualitas Hidup Perempuan, Anak dan Keluarga Indonesia’.
Baca: Salimah Denpasar Kokohkan Upaya Tingkatkan Kualitas Keluarga
Dalam pidato perdananya, Etty yang sebelumnya menjabat sebagai ketua Departemen Ekonomi dan Dirut PT Salimah Prakarsa Cemerlang, menyampaikan, jabatan tersebut merupakan amanah.
Etty pun mengutip Al-Qur’an Surat Ibrahim ayat 24-25 yang terjemahannya:
Baca Juga
“Tidakkah kamu memperhatikan bagaimana Allah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya kuat dan cabangnya (menjulang) ke langit.
(Pohon) itu menghasilkan buahnya pada setiap waktu dengan seizin Tuhannya. Dan Allah membuat perumpamaan itu untuk manusia agar mereka selalu ingat.”
Etty menilai bahwa amanah teresbut adalah sebuah proses.
“Kami dipilih dan akan berusaha juga berharap ini adalah fase buah-buah yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Ini juga merupakan bentuk rasa syukur, Allah mengabulkan hajat saya untuk selalu dikumpulkan bersama orang-orang shaleh,” tuturnya.
Sekretaris Dewan Pertimbangan Salimah Pusat Persaudaraan Muslimah, Nurul Hidayati, berpesan, agar amanat tersebut jangan disia-siakan.
Nurul juga menjelaskan mengenai tingkatan kepemimpinan. Digambarkan bagaimana pemimpin harus bisa berkembang. Dari yang awalnya karena posisi di mana orang mengikutinya karena harus, menjadi orang mengikuti karena mereka mau, hingga akhirnya muncul pemimpin yang mendapatkan penghargaan karena memang dia pantas mendapatkannya. Yaitu katanya, pemimpin yang menginspirasi.
Ketua Umum PP Salimah periode sebelumnya, Siti Faizah, dalam serah terima kepemimpinan itu menyampaikan selamat kepada pengurus baru.
“Selamat kepada pemimpin baru yang mendapat amanah dalam muktamar ini. Lanjutkan estafeta dakwah Salimah dengan pengurus yang solid untuk mewujudkan Salimah menjadi pelopor kebaikan,” ujarnya.
Baca: Ikatan Mubalighah Salimah Ingin Jawab Kebutuhan Dakwah
Diharapakan agar periode kelima dengan pemimpin baru dan tim yang solid, Salimah bisa menjadi organisasi yang dapat memberi contoh, dengan program yang kreatif dan inovatif. Sehingga, bisa menjadi pelopor dan semakin memberi manfaat untuk perempuan, anak, dan keluarga Indonesia.
Sebagaimana keterangan Salimah, pada bulan Maret ini ormas tersebut mencapai usia 20 tahun. Muktamar sebagai acara tertinggi ormas yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali itu membahas AD/ART, GBHO, dan memilih ketua untuk lima tahun mendatang.*
