Hidayatullah.com–Sembilan puluh delapan al-Quran dari Yayasan Wakaf Al-Qur’an Suara Hidayatullah (YAWASH) disalurkan ke masyarakat muslim yang berada di Mahakam Ulu, Kalimantan Timur. Acara penyaluran ini bersamaan dengan kegiatan Khitanan Masal.
Kegiatan ini diadakan bersama oleh YAWASH, Pimpinan Daerah Hidayatullah Mahakam Ulu, Islamic Medical Service-Jakarta, dan tim medis dari Kutai Barat, belum lama ini. Peserta yang dikhitan sebanyak 70 anak.
Sebagaimana diketahui, Kabupaten Mahakam Ulu merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Kutai Barat yang disahkan dalam Sidang Paripurna DPR RI pada 14 Desember 2012 di gedung DPR RI tentang Rancangan UU Daerah Otonomi Baru (DOB). Komposisi masyarakat, 70% beragama Nasrani dan sisanya Islam.
Saat ini mencapai kabupaten masih mengandalkan sungai Mahakam. Badan jalan untuk mobil dari Samarinda menuju Mahakam Ulu masih belum tersedia.
Saat tim penyaluran Al Quran dan tim medis khitan melakukan perjalanan menuju Mahakam Ulu dari Samarinda, dilakukan dengan cukup melelahkan. Pertama perjalanan dilakukan lewat darat dari Samarinda menuju Melak, Kutai Barat dengan waktu tempuh 9 jam. Beberapa ruas jalan dalam keadaan rusak dan berlubang mengakibatkan beberapa kali mobil terperosok lubang.
Selanjutnya rombongan menuju pelabuhan kapal di Tering untuk melanjutkan perjalanan ke Long Laham, Mahakam Ulu, dengan menggunakan 2 long boat berkapasitas 20 orang. Perjalanan dilakukan dengan menantang arus menuju hulu sungai Mahakam yang begitu kesohor dalam film Anaconda.
Sesampai di Long Laham saat sore hari, tim medis segera melaksanakan kegiatan khitan masal. Hal ini dilakukan karena peserta khitan berasal dari lokasi berjauhan.
Seusai khitan, setiap anak mendapat tas yang di antaranya berisi Al Quran. Al Quran lainnya dibagikan untuk masyarakat dan masjid yang mengalami keterbatasan sarana di Mahakam Ulu.*/Klik di sini bagi umat muslim yang ingin berpartisipasi dalam wakaf Al Quran.
