Hidayatullah.com–Dr. Ahmad Abu Halbiyah, Ketua Yayasan Al-Quds Internasional di Gaza mengumumkan susunan badan kerakyatan untuk membela Al-Aqsha.
Menurutnya, Ahmad Abu Halbiyah, dikutip Pusat Informasi Palestina (PIC), semua elemen dan tokoh Palestina bergabung dalam organisasi ini.
Abu Halbiyah menganggap pembebasan Al-Aquds melalui perjuangan bersenjata dan perlawanan rakyat telah dilakukan hari ini Kamis, (10/10/2013) perselisihan internal Palestina telah melukai bangsa ini.
Ia juga menyerukan semua pihak menyatukan barisan dan menghindarkan pertentangan dalam menghadapi penjajahan serta setrategi mereka terhadap tempat suci ummat Islam dan Kristen.
Ia menjelaskan, ummat Islam dan bangsa Arab adalah bagian yang membentuk Palestina. Maka merekalah yang akan mampu membebaskan tanah suci Al-Quds jika mereka memiliki tekad dan keinginan yang kuat.
Terkait dengan keberhasilan perlawanan bersenjata di Al-Quds, Dr. Sambi Abu Zuhri pemimpin Hamas dalam pernyataanya mengatakan, Al-Quds adalah bagian dari aqidah ummat tidak sempurna imanya seseorang bila mengabaikan masalah ini.
Sementara itu, dari Jihad Islam, Ahmad Mudlil dalam makalahnya tentang kondisi perlawanan bersenjata di Al-Quds mengatakan, peran historis dalam membebaskan Al-Quds dan Al-Aqsha, selalu terkait dengan para pejuang Al-Quds. Ia mengkhawatirkan aksi Israel yang akan menghancurkan Masjid Al-Aqsha melalui penggalian berlanjut di bawahnya.*