Hidayatullah.com–Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan MPR RI mengadakan penandatanganan nota kesepahaman terkait bidang pendidikan dan pelatihan da’i, mubaligh dan pengurus masjid seluruh Indonesia. Kedepannya diharapkan terbentuknya kesadaran berkonstitusi di tengah masyarakat.
Nota kesepahaman ini ditandatangani oleh Ketua MPR RI, Taufik Kiemas, dan Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI), Dr. Tarmidzi Taher di Ruang Pertemuan Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (19/4).
“Ini dilakukan sebagai langkah nyata dalam mendorong partisipasi penyelenggara Negara dan organisasi kemasyarakatan dalam rangka meningkatkan pemahaman mengenai konstitusi dan pengembangan budaya sadar berkonstitusi kepada seluruh komponen bangsa” ujar Taufik Kiemas dalam sambutannya.
Di era konsolidasi demokrasi seperti saat ini, upaya penguatan sendi-sendi demokrasi menjadi sangat penting. Sehingga diperlukan langkah nyata untuk mewujudkannya, antara lain dengan memberikan pemahaman secara utuh mengenai konstitusi dan kesadaran berkonstitusi bagi seluruh bangsa Indonesia.
Taufik menambahkan, upaya menumbuhkan kesadaran berkonstitusi tidak hanya dengan memahami pasal-pasal UUD 1945 saja, tetapi juga memahami nilai-nilai penting lainnya sebagai landasan dalam kehidupan bermasyarat, berbangsa dan bernegara yang disebut dengan empat pilar kehidupan bernegara. Yaitu Pancasila sebagai landasan ideologi, UUD 1945 sebagai landasan konstitusional, Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca Juga
Acara ini juga dihadiri oleh beberapa perwakilan DMI dari Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten dan DKI Jakarta. Selain itu beberapa fraksi juga turut menyaksikan proses penandatanganan tersebut, seperti fraksi PAN, PDI-P, PKB, Gerindra, PKS dan sebagainya.
Menurut Tarmizi Thaher, menumbuhkan kesadaran berkonstitusi warga negara Indonesia, efektif jika dilakukan melalui masjid melalui ceramah dan kegiatan lainnya. Karena dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat, terutama umat Islam, sehingga dapat tercipta kehidupan berbangsa yang lebih baik. [Nafielah Chuluk/hidayatullah.com]
