Hidayatullah.com — Film animasi Nussa bergendre drama keluarga mendapat sambutan baik masyarakat Indonesia. Film yang pertama kali tayang di Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN) di Korea Selatan.
Nussa yang diproduksi oleh The Little Giantz dan Visinema Pictures, merupakan adaptasi dari serial animasi pemenang kategori Film Animasi Terbaik Festival Film Indonesia 2019 yang berjudul sama.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku bangga setelah menonton film tersebut di Jakarta Smart City, Selasa (26/10/2021) malam. Nonton bersama isteri, ia cukup terharu sebab film itu tayang di tengah situasi pandemi Covid-19.
“Semalam itu saya dan Fery kembali nonton di bioskop untuk pertama kalinya setelah pandemi dan Jakarta masuk PPKM Level 2. Dan film Nussa juga film Indonesia pertama yang tayang setelah bioskop dibuka kembali,” ujarnya melalui akun Facebooknya @Anies Baswedan, Rabu (27/10/2021).
Disampaikan Anies nonton bareng Nussa yang juga dihadiri oleh produsernya menjadi sangat spesial. Ia ditemani oleh Anggia Kharisma, Ryan Adriandhy dan juga pengisi suara Nussa dan Rara, yakni Muzzaki Ramdhan dan Ocean Fajar.
Baca Juga
“Film Nussa sungguh menghibur, ceritanya hangat. Film animasi yang digarap dengan serius, penuh passion, dibuat 100% oleh anak bangsa dan hasilnya kelas dunia. Benar-benar membanggakan! Semoga Film Nussa menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan tamu memesona di negeri orang,” ujar Anies.
Meski bioskop telah dibuka, Anies tetap mengimbau masyarakatnya, agar tetap memenuhi protokol kesehatan. Teruma keluarga yang ingin mengajak anak-anak nonton. Hal ini untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Sekedar informasi Nussa yang sudah nangkring di bioskop Indonesia sejak 14 Oktober lalu, telah berhasil mendapatkan lebih dari 100 ribu penonton pada Minggu (24/10/2021).
“Terima kasih banyak kepada 100.000 lebih sahabat yang sudah nonton film Nussa,” tulis caption akun Instagram bernama @visinemaid.
Tak dipungkiri, angka tersebut menjadi capaian yang terbilang baik sebab kapasitas penonton dibatasi demi menerapkan protokol kesehatan yang sangat berpengaruh pada jumlah penonton.
Apalagi Nussa juga masih harus bersaing dengan berbagai film Hollywood, juga negara lain, seperti Dune, Don’t Breathe 2, Jungle Cruise, Halloween Kills, sampai The Medium.*
