Sahabat Al-Aqsha & Hidayatullah.com—-Dalam pidatonya di dermaga Sarayburnu, pelabuhan Istanbul, di tepi Selat Bosforus siang tadi (22/5), Presiden Insani Yardim Fakvi (IHH) Bulent Yildirim menyeru kepada para pemimpin dunia, “Wahai para pemimpin negara-negara, wahai para pemimpin Organisasi Konferensi Islam, wahai para pemimpin Amerika dan Eropa, wahai Mahmud Abbas, Anda melihat siaran TV Turki dan TV dunia memancarkan pelepasan kapal ini. Hari ini tolong ucapkanlah sesuatu untuk membantu Palestina, bahwa kami pergi ke Palestina untuk membantu palestina. Katakan kepada dunia bahwa Palestina yang sedang dijajah dan dizalimi perlu dibantu dan katakan kepada Israel, jangan cegah kedatangan kapal-kapal ini!”
Bulent menyampaikan bahwa Israel telah berkali-kali mengeluarkan ancaman akan mencegah dan menyerang kafilah kapal-kapal kemanusiaan Lifeline for Gaza. Kafilah ini terdiri dari 9 kapal yang akan bergabung dari Turki, Yunani, dan Inggris yang pada hari Selasa (25/5) mendatang akan bergabung di perairan Cyprus di Laut Tengah untuk selanjutnya menuju Gaza. Kapal-kapal ini membawa lebih dari 20 ribu ton bantuan kemanusiaan.
Menurut Bulent, sama sekali tidak ada hal buruk yang dilakukan oleh kapal-kapal kemanusiaan ini. Dan menurutnya, yang buruk adalah mereka yang secara sengaja akan menyerang kapal-kapal ini dengan senjata. “Teroris adalah mereka yang menyerang kapal-kapal bantuan kemanusiaan yang bermaksud baik dengan menggunakan senjata,” kata Bulent di tengah rintikan gerimis yang kian deras.
Ancaman yang terakhir, menurut Bulent, kelompok-kelompok masyarakat Yahudi radikal mengancam akan mengerahkan 2 atau 3 kapal berisi rakyat Israel bersenjata untuk menghadapi kafilah ini. “Bayangkan, mereka mengancam kita dengan kekerasan persis seperti bajak laut,” tukasnya.
“Apakah yang akan Amerika lakukan terhadap kami jika kapal-kapal kemanusiaan ini dirampok oleh Israel? Kapal-kapal ini tidak bawa senjata, kami hanya membawa 150 ribu batang pensil agar anak-anak Gaza tetap bisa belajar,” tukasnya. [Sahabatalaqsha & Hidayatullah.com]
Presiden IHH, Bulent Yildirim. Foto : Sahabatalaqsha.com & Hidayatullah.com