IMAM IBNU HAJIB adalah seorang ulama besar madzhab Maliki yang merupakan murid Imam Izuddin bin Abdissalam yang bermadzhab Asy Syafi’i yang hidup di Syam. Ketika sang guru dipenjara, karena kecintaannya, sang murid pun rela dipenjara karena ingin tetap bersuhbah dan memantau kondisi gurunya tersebut. Imam Al Yafi’i berpendapat bahwa kedua ulama itu dipenjara oleh Malik Ash Shalih karena pengingkaran kedua ulama tersebut terhadapnya.
Karena kecintaannya terhadap sang guru, Imam Ibnu Hajib pun memilih pindah ke Kairo ketika Imam Izuddin memilih pindah ke Kairo, karena menentang penguasa Syam waktu itu.* (Mirah Al Jinan, 4/90)