Hidayatullah.com—Hampir setengah dari penduduk di kawasan wisata di Pegunungan Alpina di Austria memiliki antibodi coronavirus dalam tubuhnya, mengindikasikan bahwa mereka sudah terpapar pandemi Covid-19, kata para peneliti.
Dilansir The Guardian Kamis (25/6/2020) dari laporan AFP, ribuan orang terinfeksi setelah berlibur di Ischgl dan empat wisata ski lain di Provinsi Tyrol di bagian barat Austria pada awal Maret, menyebarkan virus itu tidak hanya di Austria tetapi juga ke Jerman, Amerika Serikat, Singapura, Hong Kong dan lainnya.
Studi yang dilakukan Medical University of Innsbruck menunjukkan sekarang 42,4% orang yang tinggal di Ischgl diduga telah memiliki antibodi coronavirus.
“Di Ischgl, kami menemukan seroprevalensi tertinggi yang pernah ditunjukkan dalam sebuah studi. Bahkan meskipun apabila kami tidak dapat membuat kesimpulan itu artinya mereka yang tinggal di Ischgl telah memiliki imunitas kawanan, artinya cukup banyak bagian dari masyarakat di sana yang telah memiliki perlindungan dari paparan virus tersebut mulai saat ini,” kata ketua studi itu Dorothea von Laer.
Dia mengatakan hanya 15% responden yang sebelumnya dites positif coronavirus, jadi 85% tidak menyadari jika mereka terinfeksi dan sekitar setengah dari mereka hanya mengalami gejala ringan yang mereka kira hanya sebagai flu biasa.*
