Hidayatullah.com–Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta agar semua pihak tak memerintahkan untuk memilih Pancasila atau Al-Quran. Ma’ruf Amin menyatakan sila pertama pada Pancasila menunjukkan Indonesia sebagai negara beragama dan menghormati keberadaan agama.
Dia menegaskan bahwa Pancasila dengan agama tidak boleh dipertentangkan. “Kita tidak boleh mempertentangkan Pancasila dan agama atau perintah memilih Pancasila atau Al-Quran,” kata dia dalam acara Bedah Buku: Darul Misaq: Indonesia Negara Kesepakatan secara virtual, Senin (7/6/2021).
Sebab menurut Ma’ruf sila pertama pada Pancasila secara eksplisit menunjukkan Indonesia sebagai negara beragama dan menghormati keberadaan agama. “Indonesia adalah negara kesepakatan dengan ideologi Pancasila,” tutur Ma’ruf dikutip Anadolu Agency.
Sebelumnya, mantan juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan pertanyaan untuk memilih Pancasila atau Al-Quran muncul dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK). TWK kemudian menjadi dasar bagi pegawai KPK alih status menjadi aparatur sipil negara (ASN).
Berdasarkan tes tersebut sebanyak 75 pegawai KPK dinyatakan tak lolos seleksi. 51 di antaranya akan diberhentikan.*