Hidayatullah.com–Menteri Keuangan Mesir, Selasa (21/8/2012), mengatakan bahwa Uni Emirat Arab tidak akan memenuhi janjinya untuk memberikan bantuan keuangan kepada Mesir pada saat ini.
“Kami mencoba untuk mendapatkan dari UEA untuk setiap paket pembiayaan, tapi kami tidak mendapatkan jawaban,” kata Menteri Keuangan Mesir Mumtaz Said dikutip Islammemo.
UEA memiliki hubungan yang kuat dengan Mesir pada era Husni Mubarak.
Pasca Revolusi 25 Januari, UEA pernah berjanji akan memberikan bantuan keuangan kepada Mesir, yang jumlahnya diperkirakan USD2 milyar. Akan tetapi sampai saat ini bantuan itu tidak dicairkan, meskipun kondisi politik Mesir sudah stabil.
Pernyataan tersebut datang bertepatan dengan keputusan Qatar untuk mendepositokan sekitar dua milyar dolar uangnya di Bank Central Mesir untuk membantu Mesir secara finansial. Pekan ini, dana yang sudah sampai ke Mesir sekitar 500 juta dolar. Dijadwalkan pertengahan September nanti akan dikirim lagi sekitar 1,5 milyar dolar.*
