Hidayatullah.com— Sebuah tantangan TikTok (TikTok Challenge) melompat dari perahu sangat populer di Amerika Serikat (AS). Namun tantangan terbaru dalam enam bulan terakhir ini telah merenggut empat nyawa, semua tewas dengan leher patah.
Jim Dennis, dari Pasukan Penyelamat Kota Childersburg Alabama, mengatakan kepada WBMA bahwa hal itu telah menyebabkan empat kematian akibat tenggelam yang seharusnya “mudah dihindari”.
“Itu adalah kekhawatiran yang sangat besar karena kami telah melihat pola ini muncul selama dua tahun terakhir dan bersifat sporadis, tetapi ini adalah sesuatu yang harus dihilangkan dan dihindari,” kata Dennis.
Menurut Jim Dennis, semua korban adalah laki-laki. Umumnya kematian seketika itu karena korban mengalami patah tulang leher.
Hal ini bisa dipahami karena tantangan tersebut mengharuskan orang untuk melakukan berbagai aksi berbahaya seperti backflip saat perahu melaju dengan kecepatan tinggi. Februari lalu, misalnya, seorang pria meninggal setelah menerima tantangan ini.
“Kenyataannya adalah kematian dapat dihindari, tetapi karena mereka menginginkan perhatian dan pengaruh, para korban bersedia menerima tantangan yang sia-sia ini,” katanya.
“Kejadian itu direkam oleh istrinya dan yang lebih memilukan lagi, ketiga anaknya juga ada di perahu itu,” tambahnya.
Dennis mengharapkan banyak orang tidak mencoba tantangan ini menjelang liburan musim panas nanti. “Saya pikir orang lebih cenderung melakukan hal bodoh karena ingin pamer di depan teman-temannya agar bisa diunduh di media sosial,” katanya.
ada bulan Mei, seorang gadis berusia 16 tahun di Prancis meninggal saat mencoba “scarf game” yang viral – variasi dari “blackout challenge” TikTok yang telah merenggut beberapa nyawa.
Tantangan ini melibatkan pengikatan kain di leher untuk mencekik diri sendiri sampai pingsan karena dugaan pengaruh internet.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Melompat dari perahu bukan satu-satunya tantangan mematikan di TikTok. Pada Juni tahun lalu, tantangan ‘malaikat maut’ yang populer di kalangan ‘penggemar TikTok ‘ di Indonesia menyebabkan seorang remaja tewas seketika di tempat kejadian.
Tantangan tersebut mengharuskan orang untuk menghindari pada saat terakhir sebuah truk yang sedang dikemudikan ke arah mereka. Juli 2021 lalu, seorang remaja di Bekasi tewas setelah menghadang truk bersama teman-temannya.
Polresta Bogor Kota menyebut sudah ada 14 kasus serupa dalam kurun waktu 2020-2022.*