Hidayatullah.com– Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) terus konsisten mendorong pemberdayaan ekonomi kreatif bagi masyarakat eks Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dengan bantuan modal usaha dan pendampingan.
Sebanyak 105 peserta yang terbagi dalam 3 cluster Pemberdayaan yaitu di Desa Petungsewu, Kecamatan Dau, Kecamatan Singosari, dan Kecamatan Ngantang, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Selasa (22/01/2019).
Kegiatan tersebut meliputi bantuan modal usaha alat produksi usaha keset beserta bahannya.
Selain itu BMH juga memberikan pendampingan skill dan monitoring serta pengembangan usaha
ekonomi produktif.
Sehingga diharapkan dengan adanya kegiatan tersebut, mereka bisa lebih mandiri dan menunjukkan adanya perubahan ke arah yang lebih baik.
“Kami berharap program ini dapat memperkuat posisi tawar bagi masyarakat eks ODGJ, agar mereka bisa bangkit dari persoalan ekonomi yang selama ini mereka alami menuju kemuliaan dan
kesejahteraan,” ungkap Imam Muslim, Manager Program dan Pendayagunaan BMH Jawa Timur.
Program Ekonomi kreatif bagi eks ODGJ ini adalah salah satu sub program BMH dalam bidang
ekonomi yang fokus dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, dengan tujuan untuk mengangkat
kemuliaan kaum dhuafa, agar bangkit dari keterpurukan. Sehingga, mereka mau bekerja keras untuk perubahan hidup yang mandiri dan sejahtera.
Selain kegiatan tersebut, BMH juga memberikan layanan kesehatan serta penyaluran paket gizi
harian untuk eks ODGJ. Sehingga dengan kegiatan tersebut mereka juga mendapatkan perhatian
kesehatannya.
Dalam kegiatan tersebut, BMH bersinergi dengan RS Jiwa, Puskesmas setempat, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), dan pemerintah kabupaten Malang.* Mustofa/Humas BMH
Jawa Timur