Hidayatullah.com—Musibah Mina yang terjadi hari Kamis (24/09/2015) menyebabkan jatuhnya banyak korban jiwa yang saat ini mungkin masih akan terus bertambah.
Diantara korban luka yang dirawat di beberapa rumah sakit Arab Saudi ternyata ada yang berasal dari Iran. Para jamaah haji Iran yang terluka tersebut, mendapatkan fasilitas pengobatan dan kepedulian pemerintah Arab Saudi.
Dikutip laman alriyadh.com dari islammemo, Senin (28/09/2015), beberapa haji asal Iran yang menjadi korban peristiwa Mina menyampaikan ucapan terima kasih pada Arab Saudi atas pelayanan selama ibadah haji.
Mereka begitu terkejut dan tidak mengira kalau pemerintah Arab Saudi akan memberikan pengobatan gratis.
Sementara itu salah satu haji asal Iran lainnya merasa heran, mengapa media di Iran tidak ada yang memberitakan pengobatan. Ia yakin, seandainya ia berobat di Iran, pasti akan mengeluarkan biaya yang banyak.
Ucapan terima kasih juga tak lupa mereka ucapkan untuk media-media Arab Saudi yang telah memberikan fasilitas komunikasi gratis untuk menelpon keluarga mereka di Iran.
Seperti diketahui, pemerintah Iran menyalahkan pemerintah Arab Saudi atas terjadinya insiden Mina.
Sebelum ini, Presiden Iran Hassan Rouhani hari Sabtu (26/09/2015) menggunakan kesempatan berpidato di Sidang Umum PBB pada) guna mendesak Arab Saudi agar segera melakukan penyelidikan terkait tragedi di Mina yang menyebabkan lebih dari 700 jamaah haji tewas pada Kamis (24/09/2015). [Baca: Iran Berusaha Tekan Saudi terkait Haji di Sidang PBB]
Iran berulangkali menyampaikan kemarahan mengingat tewasnya 226 jamaah warga mereka mereka saat menjalankan ibadah haji tersebut. Namun mencampur-adukkan perseteruan politik kedua Negara dalam urusan haji banyak disesalkan berbagai media asing.*
