Hidayatullah.com–Muammar Qadhafi mendesak agar rakyat Libya tidak menyerah terhadap orang-orang yang disebutnya menjajah negara Afrika Utara itu. Demikian pesan Qadhafi yang ditayangkan hari Senin (12/9) lewat televisi Suriah, Arrai.
“Kami seharusnya menayangkan pidato dari pemimpin pemberontak hari ini atau kemarin malam. Tapi, karena alasan keamanan, penyiaran pesan itu ditunda,” kata pemilik stasiun televisi Mishan Jabouri, sebelum membacakan pesan Qadhafi tersebut.
Menurut Jabouri, pesan Qadhafi itu dimaksudkan untuk menunjukkan kepada para prajurit danr rakyatnya bahwa ia masih memimpin mereka dari tanah Libya, bukan dari Venezuela, Niger atau tempat lainnya.*