Hidayatullah.com– Hari Jum’at, 28 Oktober 2016KJRI Jeddah kembali menggelar acara pesta rakyat dalam rangka HUT RI dan HUT Kemlu ke-71.
Acara yang berlangsung di Wisma Konsul Jenderal RI Jeddah ini diawali dengan kegiatan sosialisasi “Smart Tavelling” yang dikemas dalam dialog interaktif dan drama menarik.
“Pesta Rakyat ini adalah hajatan tahunan KJRI Jeddah untuk lebih dekat dengan rakyat, “jelas M. Hery Saripudin, Konsul Jenderal RI Jeddah.
“Acara ini murni dari warga, oleh warga dan untuk warga,” sambungnya saat membuka secara resmi acara tersebut di Balai Nusantara, Wisma Konjen RI di Jeddah.
Dihadiri sekitar 3000 masyarakat Indonesia yang datang dari berbagai wilayah di Saudi, acara ini adalah ajang “temu kangen” antar sesama WNI. Bahkan warga pun dapat berkomunikasi langsung dengan jajaran KJRI Jeddah terkait isu-isu pelayanan dan perlindungan warga dalam format “curhat masyarakat”.
Baca Juga
Disamping itu, suguhan lebih dari 30 menu khas kuliner nusantara menambah semarak pesta rakyat tahun ini. Keakraban antar sesama warga semakin dapat mengobati kerinduan pada kampung halaman.
Selain kuliner, suguhan pentas musik yang menampilkan artis-artis lokal yang sebagian besar merupakan tenaga kerja Indonesia di Saudi, semakin menambah semarak ajang temu kangen dan silaturrahmi warga masyarakat indonesia ini.
Mendapat suguhan “lucky draw”, warga rela berdiri berjam-jam menunggu keberuntungan dan menikmati hiburan hingga larut malam.
Pengunjung yang beruntung membawa pulang hadiah jutaan rupiah seperti Kulkas, Televisi, HP, Ricecooker, Microwave, Vocher belanja dll.
Seorang ibu bahkan berhasil mendapatkan hadiah utama tiket PP Jeddah-Jakarta-Jeddah dari Garuda Indonesia.
“Antusiasme masyarakat sangat tinggi, karena dari ekspektasi kehadiran 1500 orang tapi ternyata hampir dua kali lipat yang datang,” tutur Dicky Yunus, selaku Ketua Panitia Pesta Rakyat yang menyatakan bahwa acara serupa akan digelar setiap tahunnya.
“Kegiatan ini bukan hanya mengakrabkan antar sesama warga tapi juga mendorong sinergi antara KJRI dan komunitas Indonesia di Jeddah,” tegasnya sembari menutup acara tepat pada pukul 24.00 malam.*
