Hidayatullah.com – Sejumlah organisasi masyarakat sipil Turki akan mengadakan demonstrasi di Istanbul pada 1 Januari untuk menunjukkan solidaritas terhadap Palestina, di mana penjajah ‘Israel’ terus melakukan serangan brutalnya.
National Will Platform, yang terdiri dari 308 organisasi non-pemerintah (LSM), akan berkumpul dengan tema menghentikan genosida Israel di Gaza.
Ratusan ribu orang diperkirakan akan melakukan konvoi dengan berjalan kaki dari masjid-masjid di Istanbul setelah shalat subuh menuju Jembatan Galata untuk melakukan aksi demonstrasi.
Ibrahim Besinci, kepala salah satu LSM yang berpartisipasi, mengatakan bahwa serangan zionis ‘Israel’ yang terus berlanjut di Gaza selama 15 bulan ini “memusnahkan” peradaban di depan mata masyarakat dunia.
“Diam saja terhadap penindasan yang kejam ini jelas bertentangan dengan martabat manusia. Palestina harus menjadi perhatian bukan hanya untuk satu ras atau agama, tetapi untuk seluruh umat manusia,” kata Ibrahim.
Pasukan zionis ‘Israel’ telah membunuh lebih dari 45.500 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, sejak operasi Thufan Al-Aqsha pada 7 Oktober.
Selain menghancurkan sebagian besar bangunan di Jalur Gaza sehingga tidak dapat dihuni, ‘Israel’ juga memberlakukan blokade serta menjadikan kelaparan sebagai senjata melawan 2,3 juta penduduk di wilayah tersebut.
Bulan lalu, Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya, Yoav Gallant, atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
‘Israel’ juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas tindakannya di Gaza.*