Hidayatullah.com — Kepala politik Hamas, Ismail Haniyah, akan mengunjungi Arab Saudi pada Senin ini, menurut laporan dari Palestina.
Laporan tersebut, yang berbicara kepada Anadolu dengan syarat anonim, mengatakan Haniyah akan memimpin delegasi penting. Belum ada konfirmasi resmi dari Arab Saudi.
Delegasi tersebut akan mengadakan pembicaraan dengan pejabat Saudi mengenai sejumlah masalah Palestina dan regional serta hubungan bilateral antara Hamas dan Arab Saudi, kata sumber itu.
Menurut sumber itu, isu tahanan Palestina di Arab Saudi akan menjadi agenda pembicaraan kedua belah pihak.
Memulihkan hubungan bilateral
Kunjungan Haniyah “menandai langkah penting pertama pemulihan hubungan bilateral antara Arab Saudi dan Hamas” setelah bertahun-tahun hubungan tersebut tegang, kata sumber itu.
Kunjungan terakhir Hamas ke Arab Saudi adalah pada tahun 2015 ketika mantan pemimpin kelompok Khaled Meshal bertemu dengan Raja Salman bin Abdulaziz dan pejabat senior Saudi.
Pada Agustus 2021, pengadilan Saudi menghukum 69 warga negara Palestina dan Yordania dengan hukuman penjara yang berbeda atas tuduhan memiliki hubungan dengan Hamas.
Riyadh, bagaimanapun, membebaskan sebagian besar tahanan dalam beberapa bulan terakhir, termasuk perwakilan Hamas untuk kerajaan Mohammed al Khudari.*