Hidayatullah.com– Kepala Kepolisian Dubai, Dhahi Khalfan kembali menegaskan bahwa Al Ikhwan Al Muslimun menjadi ancaman secara langsung bagi negara-negara Teluk, demikian lansir alarbiya.net (29/2/2012).
Merujuk dari harian An Nahar Kuwait, dalam wawancara penjangnya kepada media tersebut Khalfan juga menyatakan bahwa Al Ikhwan tidak menginginkan pemerintahan negara-negara Teluk berjalan seperti saat ini. Dan Khalfan menyatakan bahwa hal itulah yang mereka katakan, sedangkan apa yang mereka sembunyikan lebih besar.
Khlafan juga menyampaikan bahwa “musim semi” Arab akan berubah menjadi “musim gugur”, hingga sampai pada tahapan kelaparan dan kekacauan seperti yang terjadi di Mesir dan beberapa nagara Arab.
Apa yang disampaikan Khalfan di atas sama denga apa yang dilansir Al Jazeera beberpa waktu yang lalu, dimana perwira polisi yang namanya mulai terkenal setelah peristiwa pembunuhan tokoh Hamas Mahmud Mabhuh ini juga menyatakan bahwa Al Ikhwan lebih berbahaya daripada Iran.
Sebagaimana juga Jihad Khazin seorang penulis Arab yang dekat dengan para penguasa Arab menyampaikan bahwa negara-negara Teluk menentang Al Ikhwan Al Muslimun.*
