Hidayatullah.com—Menteri Pertahanan Austria Norbert Darabos menilai sikap Israel terkait proses perdamaian Timur Tengah dan Iran sudah keterlaluan, sehingga tidak terhankan lagi, lansir Al Arabiya.
Menurut Darabos, segala cara ditempuh Israel untuk mengalahkan musuhnya. Termasuk “menggunakan musuh luar seperti Iran dan Palestina untuk mengalihkan perhatian dari masalah-masalah sosial di dalam negerinya.”
Begitu keterlaluannya, kepada koran Minggu Die Presse (20/5/2012) dengan terus terang Darabos mengatakan bahwa ia sudah tidak tahan dengan Lieberman. “Lieberman ist unerträglich” , katanya.
Keluhan serupa tentang pemimpin Israel pernah dilontarkan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy kepada Presiden Amerika Serikat Barack Obama pada pertemuan G20 di Cannes, Prancis, Nopember lalu.
Ketika itu, wartawan media internasional tidak sengaja mendengar percakapan pribadi kedua presiden itu dari mikrofon yang menyala sebelum konferensi pers. Nicolas Sarkozy berkata bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu adalah “seorang pembohong.”
Obama yang mendengar keluhan sejawatnya itu tidak menyanggah, justru menegaskannya. “Kamu muak dengannya, saya bahkan harus berurusan dengannya setiap hari,” kata Obama, yang diterjemahkan oleh penerjemah Prancis kepada Sarkozy.*