Hidayatullah.com—Ribuan warga Arab turun ke jalan di wilayah utara yang diduduki Israel pada hari Sabtu (23/5/2015) guna menentang hukuman mati yang dijatuhkan pengadilan di Mesir atas bekas presiden Muhammad Mursy.
Dilansir AFP, penyelenggara mengatakan 5.000 orang ikut serta dalam unjuk rasa yang dipimpin tokoh Palestina di wilayah pendudukan Israel, Syeikh Raed Salah, pemimpin Gerakan Islam.
Mereka berjalan melalui desa Kufr Kana di Galilee dengan membawa tulisan berbunyi “Putuskan tali hukuman mati” dan meneriakkan “Kami tidak akan berhenti hingga Sisi Sang Pembunuh dieksekusi.”
Mursy divonis hukuman mati baru-baru ini untuk kasus pembobolan penjara saat terjadi Revolusi Januari 2011, dengan memanfaatkan situasi negara yang sedang kacau akibat tuntutan mudur rakyat atas rezim Husni Mubarak. Ketika itu penjara di berbagai wilayah Mesir banyak yang dibobol dan penghuni selnya melarikan diri. Mursy salah satu narapidana yang melarikan diri, bersama sejumlabh warga Palestina anggota kelompok perjuangan yang dijebloskan ke penjara oleh pihak berwenang karena dianggap mengganggu keamanan Mesir.*