Hidayatullah.com–Kunjungan Raja Saudi Salman ke Rusia, yang dimulai hari Rabu, merupakan “titik balik nyata hubungan antara kedua negara,” Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan kepada surat kabar Asharq Al-Awsat di Moskow seperti dikutip Arab News, Kamis (04/10/2017).
Dia mengatakan Moskow sepaham dengan pendirian Riyadh untuk “lebih mengembangkan hubungan bilateral di berbagai level,” dan untuk bekerja mewujudkan stabilitas regional dan global.
Kedua negara mempertahankan dialog tingkat tinggi yang telah menghasilkan hasil yang nyata, tambahnya.
“Kami mengintensifkan upaya untuk memperkuat hubungan perdagangan dan hubungan kemanusiaan dengan Kerajaan Saudi,” kata Lavrov. “Tujuan bersama kami adalah untuk meningkatkan volume perdagangan dan memperluas berbagai komoditas.”
Rusia dan Saudi bekerjasama dalam implementasi perjanjian antara negara-negara penghasil minyak anggota OPEC dan non-OPEC untuk mengurangi produksi global, tambahnya.
“Dalam hal ini kami menganggapnya sangat penting untuk melanjutkan upaya koordinasi dengan mitra kami di Arab Saudi ” kata Lavrov.
Dia menambahkan bahwa Raja Salman dan Presiden Rusia Vladimir Putin akan membahas solusi-solusi berkelanjutan dan permanen untuk mengatasi krisis Timur Tengah.
Kunjungan itu akan “membuka kerjasama antara kami untuk tingkat yang baru, dan memberikan kontribusi dalam mewujudkan stabilitas di Timur Tengah dan Afrika Utara,” kata Lavrov.*/Abd Mustofa