Hidayatullah.com–Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah mendesak agar seluruh masjid di Malaysia mempersingkat khutbah Jumat dan mengambil langkah pencegahan penyebaran Covid-19.
Pimpinan kerumahtanggaan istana Datuk Ahmad Fadil Shamsuddin mengatakan Raja mendesak masjid-masjid menyediakan termometer, cairan pembersih tangan dan masker bagi jamaah.
Ahmad Fadil mengatakan Raja juga mendesak agar rakyat berwudhu di rumah masing-masing sebelum berangkat ke masjid.
“Mereka yang memiliki gejala Covid-19 juga diminta tidak menghadiri shalat Jumat, seperti yang disarankan Menteri di Departemen Perdana Menteri Datuk Seri Dr Zulkifli Mohamad Al-Bakri, ” kata Ahmad Fadil dalam sebuah pernyataan hari Jumat (13/3/2020), lapor The Star.
Raja juga mengeluarkan dekrit bahwa seluruh masjid di Malaysia membaca doa qunut nazilah pada shalat subuh dan Jumat demi kebaikan negara.
“Sultan Abdullah sangat khawatir dan mengikuti perkembangan Covid-19, dan menyatakan kekhawatirannya akan keselamatan rakyat dikarenakan kenaikan jumlah kasus belakangan ini,” kata Ahmad Fadil.
Dia juga mengatakan bahwa Raja mendesak agar mereka yang mengikuti acara ijtima yang digelar Jamaah Tabligh di Masjid Jamek Sri Petaling dari tanggal 27 Februari sampai 1 Maret bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dengan cara menghubungi departemen di distrik terdekat guna membantu meredam penyebaran Covid-19.
“Raja juga mendesak warga Malaysia menunda kegiatan yang mengumpulkan orang banyak sebagaimana direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan, dan mereka yang memiliki gejala penyakit tidak terlibat dalam acara seperti itu atau pergi ke tempat keramaian.”
“Rakyat juga didesak untuk mengontak Pusat Persiapan dan Penanggulangan Krisis apabila mereka ragu-ragu atau memiliki pertanyaan guna menghindari penyebaran informasi yang mungkin akan menyebabkan kepanikan,” kata Ahmad Fadil.
Raja juga menyarankan agar masyarakat mengikuti panduan yang diberikan dan menjaga kebersihan pribadi.
“Sultan Abdullah menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas tindakan sigap, perlakuan dan pemantauan terus menerus oleh Kementerian Kesehatan dan lembaga-lembaga terkait guna memastikan upaya pencegahan dan pembasmian penyakit dilakukan secara efektif,” kata Ahmad Fadil.*
