Hidayatullah.com—Regulator kesehatan Brazil Anvisa mengatakan bahwa semua lima direkturnya menerima ancaman mati, menyusul kemungkinan lembaganya akan mengizinkan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 5 sampai 11 tahun.
Anvisa mengatakan pihaknya telah melaporkan email-email ancaman tersebut kepada pihak kepolisian dan kejaksaan, lapor Reuters Sabtu (30/10/2021).
Isi surat elektronik itu mengatakan bahwa nyawa para direktur Anvisa terancam apabila otoritas kesehatan Brazil itu menyetujui vaksinasi Covid-19 untuk anak kelompok usia tersebut.
Ancaman datang setelah pada hari Rabu Pfizer mengatakan akan meminta persetujuan dari Anvisa agar vaksinnya boleh diberikan kepada anak usia 5 sampai 11 tahun.*
