Hidayatullah.com–Dinas intelijen Somalia memperingatkan bahwa ada rencana pembunuhan yang akan dilakukan oleh kelompok Al-Shabab terhadap para pemimpin negeri itu.
Lewat Twitter National Intelligence and Security Agency (NISA) mengatakan pihaknya telah memberitahukan para pemimpin Somalia bahwa Presiden Mohamed Farmajo dan perdana menteri menjadi target dari rencana asasinasi oleh Al-Shabab.
NISA tidak memberikan perincian lebih lanjut, tetapi mengatakan bahwa mereka sedang mengejar semua orang yang terlibat.
Peringatan itu datang di tengah krisis politik membelit negara itu karena pemilu-pemilu tidak langsung tidak kunjung digelar antara lain karena isu keamanan.
Al-Shabab belakangan mengintensifkan serangannya di Somalia.
Kelompok itu baru-baru ini menyerang kompleks bandara yang dijaga ketat yang menampung kantor-kantor PBB, kedutaan asing dan berbagai misi diplomatik di ibukota Somalia, Mogadishu.
Kelompok itu juga melakukan dua bom bunuh diri di kota Beledweyne di bagian tengah Somalia yang menewaskan sedikitnya 48 orang, termasuk seorang anggota parlemen federal perempuan.*
