Hidayatullah.com — Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sampang, Madura, KH Bukhori Maksum mengatakan langkah Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur memanggil penyebar ajaran Syiah, Tajul Muluk, guna menjalani pemeriksaan sudah tepat.
“Langkah polisi sudah tepat. Biar segalanya diselesaikan secara hukum,” ujar Kiai Bukhori kepada Hidayatullah.com, Rabu (21/3/2012) siang.
Menurutnya, suatu masalah baru bisa diselesaikan apabila sumber masalahnya ditangani. Tajul, katanya, merupakan sumber masalah kerusuhan di Sampang.
Pendapat ini diamini ulama Pamekasan Madura, KH Ali Karra. “(Bila) Tajul dijadikan tersangka di Polda, itu sudah benar. Karena untuk menyelesaikan suatu masalah, penyebabnya harus diselesaikan lebih dahulu.” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Tajul telah dipanggil oleh Polda Jawa Timur untuk dimintai keterangannya (ini merupakan ralat dari berita media ini sebelumnya yang menyatakan Tajul sudah ditangkap). Namun, pemeriksaan ini kemudian ditangguhkan. Bahkan dikhabarkan ia akan dibela oleh sejumlah pengacara.
Keterangan Foto : KH. Bukhori Maksum saat wawancara dengan hidayatullah.com beberapa waktu lalu.