Hidayatullah.com— Pengelola Balai Soejatmoko Gramedia Solo mengaku akan membatalkan acara dialog yang menghadirkan tokoh feminis asal Kanada Irshad Manji. Pengakuan ini disampaikan pihak pengelola Balai Soejatmoko Gramedia, Hari Budiyono sebagaimana diakui wakil Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) usai keduanya melakukan audiensi pada hari Kamis, (03/05/ 2012) siang di Kantor Balai Soejatmoko Gramedia Solo.
“Hari Budiyono mengatakan setelah menerima Surat Pemberitahuan dari LUIS pagi hari sekitar pukul 10.00 WIB, pihaknya langsung Koordinasi Bp. Taksin dari Renebook Jakarta dan Ibu Dewi Candraningrum selaku panitia di Solo, “ ujar Humas LUIS Endro Sudarsono kepada hidayatullah.com Kamis (03/05/2012) dalam sebuah sambungan telepon.
Menurut Endro, dari hasil audiensi tersebut, dari Renebook menyatakan menarik kegiatan dan membatalkan acara yang menghadirkan Irshad Manji di Solo. Menurut Endro dari LUIS, Hari Budiyono juga tidak akan melanjutkan acara karena adanya keberatan atas hadirnya Irshad Manji dari warga Muslim Solo.
Sementara itu Ibu Dewi Candraningrum selaku panita dari Paguyuban “Jejer Wadon” Solo mengaku mendapatkan fasilitas dari Balai Soejatmoko sebulan sekali untuk membicarakan masalah wanita, termasuk masalah seks. Pihaknya mengaku, karena kebetulan ada tamu Kanada, pihaknya mengundang Irshad Manji ke Solo.*/end
Keterangan foto: Dari Kiri Dewi Candraningrum selaku Panitia, Hari Budiyono dari Balai Soejatmoko, Edi Lukito Ketua LUIS, Endro Sudarsono Humas LUIS
