Hidayatullah.com–Perdana Menteri (PM) Palestina Rami Hamdallah akan melakukan kunjungan resmi ke Jakarta, sekaligus menghadiri konferensi internasional tentang Palestina yang diketuai secara bersama oleh Indonesia, Jepang, dan Palestina.
Staf khusus Presiden bidang hubungan internasional Teuku Faizasyah dalam keterangan pers di Jakarta, Rabu (26/2/2014) sore mengatakan, hal itu merupakan yang pertama kalinya bagi Rami Hamdallah sejak dilantik sebagai PM Palestina pada Juni 2013.
Sementara itu, Presiden Yudhoyono telah dua kali menerima kunjungan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Jakarta, yaitu pada Oktober 2007 dan Mei 2010.
“Kedua pemimpin akan melakukan pertemuan bilateral pada tanggal 28 Februari 2014 untuk membahas berbagai kerjasama bilateral, baik di bidang ekonomi, politik, maupun sosial-budaya,” ujarnya.
Presiden Yudhoyono dan PM Hamdallah akan membahas perkembangan terkini di kawasan, utamanya kawasan Timur Tengah.
“Presiden Yudhoyono tentunya akan menegaskan kembali komitmen penuh Indonesia untuk terus mendukung kemerdekaan dan kedaulatan negara Palestina,” kata Faizasyah.
Conference on Cooperation Among East Asian Countries for Palestinian Development (CEAPAD) ke-2 merupakan forum yang bertujuan meningkatkan kontribusi negara-negara peserta terhadap upaya pembangunan nasional Palestina, terutama melalui program-program peningkatan kapasitas.
Dalam pelaksanaannya kali ini, CEAPAD diketuai bersama oleh Palestina, Jepang, dan Indonesia. Presiden RI direncanakan akan menyampaikan pidato pembukaan forum tersebut.
Bersamaan dengan CEAPAD ke-2, Pemerintah RI menyelenggarakan CEAPAD Business Forum and Trade Expo pada tanggal 1-2 Maret di Jakarta.
“Kunjungan Perdana Menteri Palestina Rami Hamdallah sangat penting artinya bagi konsolidasi hubungan bilateral Indonesia-Palestina sehubungan dengan terbentuknya pemerintahan baru di Palestina,” katanya.
Dalam kunjungan ini, ia menyatakan, akan semakin memperkokoh hubungan bilateral kedua negara, termasuk memperkuat langkah-langkah bersama bagi peningkatan kapasitas Palestina.
“Hal ini sejalan dengan keteguhan dukungan bangsa Indonesia bagi upaya Palestina untuk mencapai kemerdekaan dan kedaulatannya,” katanya menambahkan, dilaporkan Antara.*