Hidayatullah.com—Benzophenone, bahan baku pembuat tabir surya, diketahui terkait dengan penyebab munculnya gangguan gineakologis berupa endometriosis.
Benzophenone diyakini meniru hormon wanita, estrogen, dan berdasarkan penelitian terdahulu menimbulkan reaksi di kulit.
Menurut riset terbaru yang dimuat dalam jurnal Environmental Science and Technology, sejumlah kecil zat tersebut dapat meresap melewati kulit dan terserap ke dalam aliran darah sehingga meningkatkan resiko terjadinya endometriosis. Demikian dilansir Times of India (4/6/2012).
Endometriosis, di mana jaringan rahim tumbuh di luar kandungan, dialami oleh 1,5 juta wanita atau 1 dari setiap 10 wanita usia produktif di Inggris.
“Saya tidak akan menggunakan bahan kimia ini untuk saya sendiri atau keluarga saya, dan sangat mengkhawatirkan penggunaannya terutama pada anak-anak yang masih tumbuh berkembang,” kata Dr Nick Lowe, seorang pakar kulit terkemuka yang bekerja di London dan California.
Profesor John Hawk, pakar masalah efek matahari pada kulit di King’s College London mengatakan, “Ada bahan yang lebih modern dan dapat diandalkan, jadi saya sarankan agar itu (benzophenone) tidak digunakan lagi.”
Penelitian lain menunjukkan bahwa benzophenone, yang ditemukan dalam sejumlah kosmetik, dapat menyebabkan reaksi alergi dan menyerap ke lapisan kulit dalam jumlah yang cukup banyak. Penelitian laboratorium mengkaitkannya dengan gangguan pada sistem syaraf, fertilitas dan gangguan hormon.*