SYEIKH ALI AL KHAWWAS sellau memeriksa seluruh anggota badannya, dari kepala hingga telapak kaki. Hal itu dilakukannya setiap hari, pagi dan petang. Kemudian ia bertaubat kepada Allah dari dosa yang dilakukan anggota-anggota tersebut di hari dan malam itu, lebih-lebih maksiat yang dilakukan oleh telinga, mata, lisan dan hati.
Syeikh Ali Al Khawwas menyatakan bahwa istighfar memperlambat murka Allah Ta’ala. Syeikh Ali Al Khawwas juga berkata behawa dengan sitighfar maka tidak ada sisa dosa dalam diri seseorang, terlebih-lebih bagi orang yang dekat dengan kematian sedangkan tidak memiliki amalan yang banyak, maka yang paling bermanfaat adalah istighfar. (Lawaqih Al ANwar Al Qudsiyah, hal. 273).