Hidayatullah.com—Letnan Sabaa Thnaibat menjadi pilot wanita Yordania pertama dengan Angkatan Udara Kerajaan Yordania yang menerbangkan jet tempur F-16.
Pada hari Rabu, Thnaibat menerbangkan jet tempur tersebut dalam perjalanan solo melintasi wilayah udara Yordania dari pangkalan udara Mufaq al-Salty di Azraq, di timur tengah Yordania.
Pangkalan udara Muwafaq al-Salty, juga disebut pangkalan Azraq, terletak di distrik oasis Azraq di Sahara timur. Secara resmi diresmikan pada tahun 1981 oleh mendiang Raja Hussein, ayah dari Raja Abdullah II dari Yordania.
Komandan Angkatan Udara Kerajaan Yordania Brigadir Jenderal Pilot Muhammad Fathi Hiasat mengatakan bahwa hal ini sejalan dengan dukungan Raja Abdullah II terhadap peran perempuan Yordania di segala bidang dan terutama peran mereka di militer.
Hiasat menambahkan bahwa Raja pernah mengatakan kepada perempuan Yordania untuk “tidak takut berpartisipasi” dan “selalu bergerak maju” mengingat perempuan menjadi bagian besar dari kemajuan Yordania.
Abdullah adalah pendukung kuat pemberdayaan perempuan. Suatu kali, dia mengatakan kepada wanita Yordania:
“Jangan takut untuk berpartisipasi, majulah,” karena partisipasi wanita adalah prioritas untuk kemajuan dan peningkatan bangsa.*