Hidayatullah.com—Anggota Badan Baitul Mal Aceh (BMA) Muhammad Ikhsan SE MSi mengatakan pengelolaan wakaf adalah bagian strategis dari upaya pembangunan peradaban dan ekonomi Islam.
Wakaf adalah potensi, aset, dan keahlian yang dimiliki umat untuk mengakumulasi kekayaan, yang terus menerus bertambah dan berkembang. Aset wakaf ini akan abadi dan manfaatnya terus menurus dirasakan oleh berbagai penerima manfaat wakaf (mauquf alaih).
“Melalui pengelolaan wakaf yang profesional, akan terwujud transformasi dan peningkatan ekononi umat menuju kehidupan yang adil dan sejahtera,” ujarnya, Rabu (15/3/2023) di acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Nazir Wakaf Produktif di Banda Aceh.
“Jadi wakaf ibarat mekar bunga di berbagai belasan bumi muslim, menyebarkan harum bunga, dan membahagiakan umat muslim di mana pun berada,” pungkasnya.
Menurut Ikhsan, dibutuhkan sumber daya manusia nazir yang berbobot, kompeten, dan profesional, yang mampu mengembangkan aset wakaf, melakukan manajemen bisnis perwakafan, dan berperan membangun peradaban wakaf.
“Demikian pula, kita membutuhkan nazir yang cukup banyak, yang akan memekarkan bunga setiap waktu, melakukan perubahan ekonomi dan membina kemandirian umat,” harapnya.
Ketua Panitia Pelaksana Yuwita SH MH, dalam laporannya mengharapkan pelaksanaan Bimtek Nazir dapat meningkatkan profesionalitas para nazir yang mampu melindungi, mengelola, dan mengembangkan wakaf. Nazir juga diharapkan memiliki integritas dan kemampuan manajerial, serta mampu membangun kemitraan bisnis dengan lembaga pemerintah dan non-pemerintah.
Pemateri Bimtek Nazir diisi oleh Ketua BWI Aceh Dr H A Gani Isa, mewakili Kakanwil Kemenag Aceh Saifullah MA, pakar akuntansi Dr Syukriy Abdullah SE MSi, dan pegiat wakaf Dr H M Yasir Yusuf MA.
Bimbingan Teknis (Bimtek) Nazir Wakaf Produktif diikuti diikuti 25 peserta dari utusan 23 kabupaten/kota yang sudah dilakukan pendataan oleh BMA tahun 2021 dan peserta yang didata oleh Baitul Mal kabupate/kota (BMK). Setiap BMK mengirimkan satu peserta, ditambah dua peserta utusan BMA.*/Sayed M. Husen (Aceh)