Hidayatullah.com– Kasus keracunan makanan yang dialami para pelanggan sebuah jaringan kedai burger ternama di Riyadh, Arab Saudi, ternyata bersumber pada mayones merk Bon Tum.
Puluhan kasus botulisme, yang merenggut nyawa 1 orang dan membuat 75 lainnya jatuh sakit, di Saudi bulan lalu diketahui berkaitan dengan jaringan kedai burger Hamburgini.
Pihak berwenang Arab Saudi mengeluarkan pengumuman pada Sabtu lalu (11/5/2024) bahwa sumber keracunan adalah bakteri pada mayones yang dipergunakan di kedai itu.
Pihak Otoritas Obat dan Makanan Saudi mengungkap bakteri clostridium botulinum, yang menyebabkan botulisme, ditemukan pada sampel mayones merk BON TUM yang disajikan di kedai itu
Racun pada bakteri itu merusak fungsi saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan otot serta gangguan pernapasan, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Otoritas Arab Saudi segera menarik produk bermasalah itu dari pasar di seluruh wilayahnya.
“Pabrik pembuat produk mayones tersebut telah ditutup sambil menunggu proses hukum,” kata Kementerian Urusan Daerah dan Perumahan dalam pernyataannya seperti dilansir Alarabiya.
Kementerian mengimbau masyarakat untuk membuang produk tersebut.
“Semua stok produk yang tersisa, tidak peduli batch maupun kadaluarsanya, akan ditarik dan dimusnahkan,” kata kementerian.
Sementara itu di negeri tetangga Uni Emirat Arab, pihk berwenang di Abu Dhabi hari Selasa (14/5/2024) mengkonfirmasi bahwa di UEA sudah bebas dari produk Bon Tum dan pengawasan di pelabuhan diperketat guna mencegah produk makanan bermasalah itu masuk, lapor Khaleej Times.*