Hidayatullah.com– Scale AI, perusahaan rintisan yang disokong oleh Amazon.com Inc. yang membantu perusahaan-perusahaan dalam pengembangan produk kecerdasan buatan (AI), berencana untuk membuka kantor di Arab Saudi pada akhir tahun ini.
Seorang juru bicara perusahaan berbasis di San Francisco itu mengkonfirmasi rencana pembukaan kantor di Riyadh, dan mengatakan Scale AI juga akan membuka satu kantor lagi di Uni Emirat Arab, tetapi dia enggan mengungkapkan waktunya, lapor Bloomberg Senin (12/5/2025).
Trevor Thompson, direktur pelaksana global di perusahan itu, mengatakan bahwa selain di AS dan China, kawasan Timur Tengah merupakan yang tercepat dalam mengadopsi AI.
Didirikan pada tahun 2016, Scale AI mengandalkan barisan pekerja kontrak untuk mempersiapkan dan menggarap data yang dipergunakan untuk membuat AI chatbots serta produk AI lainnya. OpenAI dan Microsoft Corp. adalah pelanggannya.
Tahun lalu Scale AI mencapai valuasi $13,8 miliar dengan sokongan dana $1 miliar dari Amazon, Meta Platforms Inc. serta korporasi lain.
Pada 2024, Scale AI mendulang pendapatan sekitar $870 juta, dan sekarang dalam perundingan untuk mengikuti tender yang akan melipatgandakan valuasinya, lapor Bloomberg pada bulan April.
Pada bulan Februari, Scale AI menandatangani kesepakatan lima tahun dengan Qatar untuk meningkatkan layanan pemerintah berbasis teknologi AI. Bulan berikutnya, perusahaan itu mengumumkan kemitraan dengan Inception, unit riset dari konglomerat teknologi Abu Dhabi G42.
Presiden Donald Trump akan mengunjungi Arab Saudi pekan ini. Pemerintahannya berencana untuk mencabut kontrol ekspor yang selama ini membatasi penjualan chip AI canggih ke Arab Saudi dan negara-negara Teluk lainnya.
Bekas direktur pelaksana Scale AI, Michael Kratsios, saat ini menjabat sebagai asisten utama Presiden Trump di bidang teknologi.*