Academy Qur’an 1 di Kupang Dibuka Anggota DPD RI

Hidayatullah.com– Kamis malam (02/06/2016) telah dibuka secara resmi kegiatan Academy Qur’an 1 oleh anggota DPD RI asal NTT, Syafruddin Attasoge.

Kegiatan ini bertempat di Masjid Nurul Hidayah, Kelapa Lima, Kota Kupang. Dimulai pada Kamis pagi, insya Allah berakhir pada Ahad (05/06/2016).

Hadir dalam kegiatan ini antara lain, Ismail J Samau selaku anggota DPRD NTT, Drs Djamal Milameha selaku Asisten II Walikota Kupang, dan Usman Mamang selaku Ketua DPW Hidayatullah NTT.

Hadir pula Anwar Haditori (Ketua DPD Hidayatullah Kota Kupang), Wakil Imam Masjid Nurul Hidayah Kelapa Lima, dan puluhan ibu-ibu Majelis Kupang.

Kegiatan pembukaan ini juga menghadirkan Syaifullah Zain, Lc, alumni Madinah yang memberikan ceramah singkat. Syaifullah mengingatkan kepada peserta yang mengikuti lomba agar memperbaiki niat.

Baca Juga

Peduli Bangsa, Syabab Hidayatullah Surabaya Gelar Diskusi Ilmiah

Pengungsi Sinabung Membutuhkan Bantuan Anda

Tuan Guru Haji Syafi Meninggal, Pelajar Patani Indonesia Gelar Sholat Ghaib

Kepedulian Sosial Mahasiswa Lewat “Surabaya Cinta Membangun Cita”

Berharap Wabah Segera Berlalu, Agar Bisa Khusyuk Ramadhan

“Kalau ada niat peserta dalam mengikuti even-even seperti ini hanya untuk mencari juara, sungguh sangat disayangkan. Mengapa? Karena kalau sudah niat dalam lomba untuk mendapat juara maka itu perlu dipertanyakan,” ujarnya.

“Niat itulah yang paling penting. Terutama niat mencari ridho Allah Subhanahu Wata’ala dalam mengikuti even ini,” lanjutnya.

Dalam laporan panitia, peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 245 peserta. Awalnya hanya 190 peserta, tapi permintaan terus bertambah. Pendaftaran kembali pun dibuka sebelum kegiatan dimulai.

Tujuan diadakan kegiatan ini adalah mempersiapkan diri anak-anak hingga remaja dalam menyambut datangnya bulan suci ramadhan. Temanya “Mari Kita Wujudkan Generasi yang Qur’ani di Bawah Naungan Kalam Ilahi dan Sunnah Rasulullah”.

Syafruddin dalam sambutannya menyampaikan, amanah jabatan yang ia emban saat ini sangat berat dipikulnya.

“Begitu beratnya amanah ini sehingga setiap hari permasalahan masyarakat NTT selalu dibahas dan dievalusi di tingkat pusat, Jakarta,” akunya.

Ia berkisah, pada tahun 2008, ia pernah ditugaskan oleh pengurus Masjid Al Hidayah Kelapa Lima itu untuk mengemban amanah pada kepengurusan masjid dan kepemudaan. Kini dirinya tak menyangka telah menjadi anggota parlemen dari NTT.

Syafruddin, mengingatkan, ketika dulu ia telah menjadi pengurus masjid, banyak pemuda yang bisa diajak ke masjid.

“Semoga, dengan kegiatan (akademi) ini bisa disemarakkan lagi semangat pemuda untuk diajak datang ke masjid,” ujarnya sebelum kemudian membuka acara itu.

Selain oleh Syafruddin, kegiatan ini juga disponsori Tiara Advertising, Bank BTN Kupang, dan Para Muhsinin di Kota Kupang.* Kiriman Abu Zain Zaidan, pegiat komunitas PENA NTT