Hidayatullah.com–Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry kembali mengirim 30 relawan gelombang kedua yang berasal dari kalangan mahasiswa dan dosen kampus tersebut. Proses pelepasan relawan berlangsung di kampus tersebut, Selasa, (13/12). Hal tersebut dinyatakan, Drs. Baharuddin AR, M.Si, Ketua Pusat Studi Kebencanaan dan Narkoba UIN Ar-Raniry.
“Relawan ini akan membantu korban bencana gempa di Pidie Jaya terutama untuk membersihkan puing-puing reruntuhan masjid-masjid, fasilitas-fasilitas belajar dan tempat publik lainnya. Juga ada yang bergabung dengan Tim Dari Basarnas (Aceh). Kedatangan relawan UIN ini sekaligus mengantarkan bantuan sembako, “ ujar Baharuddin.
Sebelumnya, kata Baharuddin, relawan gelombang pertama UIN Ar-Raniry juga melakukan hal serupa yang mengambil markas posko di Gampong Deah Kleng, samping pasar Kota Meureudu. Pelepasan relawan UIN dilakukan oleh rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Dr Farid Wajdi Ibrahim, MA.
Menurut Baharuddin, posko ini mengkoordinir semua relawan UIN Ar-Raniry dan menyalurkan bantuan-bantuan dari donatur-donatur, baik dari internal UIN Ar-Raniry maupun dari luar UIN.
“Rektor UIN sendiri telah berkunjung ke lokasi gempa Pijay dan Bireun untuk melihat langsung proses evakuasi korban-korban di Pijay dan Bireuen, sekaligus menyerahkan bantuan berupa uang kepada korban gempa melalui Bupati Pijay dan Dayah Budi Mesra, Samalanga, yang dipotong dari gaji dosen dan karyawan UIN Ar-Raniry, “ kata Baharuddin menjelaskan.
Baharuddin menjelaskan, pihak civitas akademika UIN sangat berduka dan prihatin dengan kondisi korban bencana gempa. Itu sebab, kata Baharuddin, rektor UIN Ar-Raniry sejak hari pertama gempa telah menginstruksikan beberapa kebijakan terkait gempat Pijay, seperti meminta kepada Pusat Studi Kebencanaan untuk secepatnya membuka posko peduli gempa. Lalu meminta kepada seluruh dosen dan karyawan UIN untuk rela dipotong gajinya untuk disumbangakn kepada korban gempa.
“Jadi, kita juga berharap agar alumni UIN seluruhnya bisa berpartisipasi aktif membantu korban bencana Pijay dan Bireuen melalui posko UIN yang siap menyalurkan bantuan secara baik, “ harap Baharuddin.*/kiriman Teuku Zulkhairi (Tim Humas UIN Ar-Raniry)