Hidayatullah.com—Rusia hari Senin (17/12/2018) mengatakan telah membangun barak-barak militer baru di Kepulauan Kuril yang diperebutkan dengan Jepang, dan akan membangun lebih banyak fasilitas lain untuk kendaraan-kendaraan lapis bajanya.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pihaknya pekan depan berencana memindahkan pasukannya ke empat asrama prajurit yang berada di dua dari empat pulau yang disengketakan, yang disebut sebagai Kuril Selatan oleh Rusia dan Teritori Utara oleh Jepang.
Sementara itu Kementerian Pertahanan Jepang mengatakan 3.500 prajurit Rusia dikerahkan ke dua pulau terbesar.
Di Tokyo dalam konferensi pers rutin, Menteri Luar Negeri Taro Kono mengatakan bahwa Jepang akan melayangkan protes. Jepang mengatakan bahwa pada bulan Juli pihaknya sudah meminta agar Rusia mengurangi aktivitas militernya di kepulauan tersebut. Namun, hal itu tidak digubris Moskow, lapor Reuters.
Uni Soviet menduduki empat pulau itu pada akhir Perang Dunia II. Moskow dan Tokyo sama-sama mengklaim memiliki kedaulatan atas pulau-pulau tersebut.*
