Hidayatullah.com–Angka kasus kekerasan seksual dan pemerkosaan yang terjadi diantara tentara ‘Israel’ telah meningkat 20 persen selama dua tahun terakhir.
Kepolisian militer ‘Israel’ telah membuka 158 kasus penyelidikan terkait pelecehan seksual fisik dan verbal pada tahun 2018, Shehab melaporkan kemarin, mengutip siaran oleh Army Radio Israel.
Baca: 6.000 Anak Jadi Korban Pelecehan Seksual di ‘Israel’ Setiap Tahun
Pada Juli 2018, harian ‘Israel’ Jerusalem Post melaporkan peningkatan keluhan terkait dengan kekerasan seksual diantara tentara ‘Israel’ selama lima tahun terakhir sebesar 43 persen.
Harian itu juga mencatat “terdapat 13 kasus penyalahgunaan wewenang, 165 kasus tindakan cabul, 263 kasus pelecehan fisik, 349 kasus pelecehan verbal dan 63 kasus lainnya yang berupa tindakan mengintip yang tidak diinginkan atau fotografi ”.
Data resmi mengungkapkan bahwa ada sebanyak 893 kasus pelecehan seksual dilaporkan oleh tentara ‘Israel’ tahun 2016.
Radio Publik ‘Israel’ tahun 2017 melaporkan bahwa jumlah keluhan yang diajukan oleh tentara pria dan wanita yang dilecehkan oleh rekan mereka atau perwira senior selama dinas militer telah meningkat.
Persentase kasus pelecehan seksual di antara tentara ‘Israel’ meningkat menjadi 20 persen pada tahun 2017 dibandingkan dengan 18 persen pada tahun 2016.*/Nashirul Haq AR
