Hidayatullah.com–Menteri Kesehatan Spanyol menyarankan warga Madrid agar tidak melakukan perjalanan yang tidak perlu, sementara pihak berwenang berusaha mengendalikan wabah coronavirus gelombang kedua yang sedang mengganas di ibu kota Spanyol itu.
“Saya menyarankan warga Madrid membatasi pergerakannya sebanyak mungkin dalam kurun beberapa hari ke depan, hanya melakukan apa-apa yang esensial dan membatasi kontak hanya dengan anggota keluarga terdekat mereka saja,” kata Salvador Illa dalam siaran radio Cadena Ser hari Selasa pagi (22/9/2020) seperti dilansir The Guardian.
Sejak hari Senin, lebih dari 850.000 orang di 37 daerah di ibu kota Madrid dikenai penguncian wilayah secara parsial. Penduduk di daerah itu hanya diperbolehkan keluar untuk keperluan hukum, sekolah, bekerja atau medis.
Madrid merupakan lokasi penularan Covid-19 terbanyak di Spanyol, di mana 1.000 dari setiap 100.000 orang terjangkit Covid-19.*