Hidayatullah.com—Belanda mulai hari Sabtu (13/11/221) memberlakukan aturan baru guna mengatasi lonjakan kasus infeksi Covid-19.
Berbagai aturan pembatasan akan diumumkan resmi oleh Perdana Menteri Mark Rutte hari Jumat malam dan diberlakukan selama tiga pekan.
Selama itu bar dan restoran harus tutup pada pukul 7 malam, demikian pula toko non-esensial, lapor lembaga penyiaran publik NOS seperti dilansir The Guardian.
Acara kumpul-kumpul di rumah dibatasi maksimal 4 orang, semua acara olahraga digelar tanpa penonton, dan kerja dari rumah sangat dianjurkan. Meskipun demikian, sekolah, bioskop dan teater masih buka.
Sejak akhir pekan lalu, Belanda sudah mewajibkan kembali penggunaan masker di toko-toko dan tempat umum.
Pada hari Kamis, otoritas kesehatan publik Belanda mengumumkan kasus harian infeksi baru tertinggi di negara itu sejak pandemi dimulai, yaitu 16.364 tes positif dalam kurun 24 terakhir, atau naik 3.688 dari hari sebelumnya.
Sampai bulan lalu, tingkat vaksinasi Covid-19 Belanda relatif tinggi – 69% – dibanding rata-rata Eropa 65,8%.
Pekan ini, berbagai rumah sakit di wilayah Provinsi Limburg memperingatkan bahwa seluruh sistem kesehatan akan lumpuh apabila tidak segera diambil tindakan untuk menurunkan infeksi coronavirus. *
