Hidayatullah.com—Ketua Dewan Pers Prof. DR. Bagir Manan menyatakan, insan pers jangan terjebak dalam era kebebasan. Perhatikan juga kepentingan sosial. Jangan sampai berita-berita yang disuguhkan selalu menyakiti masyarakat.
“Insan pers perlu sering bertemu agar bisa berdiskusi memecahkan permasalahan yang dihadapi. Apalagi tantangan yang dihadapi insan pers makin kompleks, baik dari intern maupun ekstern,” katanya saat diskusi “Pelaksanaan Kode Etik Jurnalistik” di aula HU Pikiran Rakyat, Senin (1/11). Dalam diskusi tersebut hadir pula sebagai nara sumber, Agus Sudibyo (anggota Dewan Pers).
Pemimpin Umum HU Pikiran Rakyat Bandung, Syafik Umar saat membuka diskusi, menyatakan, munculnya berbagai permasalahan yang menimpa insan pers, di antaranya diakibatkan sedikit saja wartawan yang memahami kode etik jurnalistik.
Jika wartawan memahami kode etik jurnalistik dipastikan terhindar dari pelanggaran yang selama ini dilaporkan sejumlah pihak. Namun kenyataannya, hanya 22 persen saja wartawan yang memahami kode etik jurnalistik,” katanya. [PR/hidayatullah.com]